Zaid bin haritsah panglima kesayangan rasulullah

Zaid bin Haritsah: Panglima Kesayangan Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam

Buku ini mengisahkan perjalanan hidup Zaid bin Haritsah radhiyallahu 'anhu, seorang sahabat mulia yang memiliki kedudukan istimewa di hati Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam hingga beliau diangkat menjadi anak angkat dan dikenal dengan sebutan Zaid bin Muhammad (sebelum turunnya ayat yang melarang praktik adopsi). Lebih dari sekadar anak angkat, Zaid tumbuh menjadi panglima perang yang gagah berani dan sangat dicintai oleh Rasulullah.

Sinopsis ini akan membawa pembaca menelusuri awal mula kehidupan Zaid sebagai seorang budak yang kemudian ditemukan dan dibeli oleh Hakim bin Hizam untuk dihadiahkan kepada bibinya, Khadijah binti Khuwailid radhiyallahu 'anha. Setelah Khadijah menikah dengan Rasulullah, Zaid menjadi bagian dari rumah tangga beliau. Ketika ayah dan pamannya menemukan Zaid dan ingin membawanya kembali, Zaid dengan tegas memilih untuk tetap tinggal bersama Rasulullah, sebuah bukti kecintaan dan keterikatannya yang mendalam kepada beliau.

Buku ini akan menyoroti bagaimana Rasulullah memperlakukan Zaid dengan penuh kasih sayang dan kepercayaan, memerdekakannya, dan bahkan menganugerahinya status sebagai anak angkat. Kedekatan Zaid dengan Rasulullah sangatlah istimewa, dan beliau seringkali disebut sebagai "orang yang dicintai oleh yang mencintai" (merujuk pada cinta Rasulullah kepada Zaid dan cinta Zaid kepada Rasulullah).

Lebih dari sekadar kedekatan personal, buku ini akan mengisahkan peran Zaid sebagai seorang panglima perang yang handal dan setia. Rasulullah seringkali mempercayakan kepemimpinan ekspedisi dan peperangan penting kepada Zaid. Keberanian, kecerdasan strategis, dan ketaatan Zaid kepada perintah Rasulullah menjadikannya seorang komandan yang disegani. Beberapa ekspedisi penting yang dipimpin oleh Zaid kemungkinan akan diceritakan dalam buku ini, menyoroti kepemimpinannya di medan perang dan kontribusinya dalam menyebarkan Islam.

Kisah Zaid juga akan mencakup kesyahidannya dalam Perang Mu'tah, sebuah pertempuran besar melawan pasukan Romawi di mana Zaid ditunjuk sebagai salah satu dari tiga panglima. Keberanian Zaid dalam memegang panji Islam hingga akhir hayatnya menjadi simbol pengorbanan dan kesetiaan yang abadi.

Melalui narasi yang menyentuh dan informatif, buku ini akan memberikan pemahaman yang mendalam tentang kehidupan, perjuangan, dan keutamaan Zaid bin Haritsah. Pembaca akan diajak untuk meneladani kecintaannya kepada Rasulullah, keberaniannya di medan perang, kesetiaannya dalam membela Islam, dan kerendahan hatinya meskipun memiliki kedudukan yang tinggi di sisi Rasulullah. Kisah Zaid bin Haritsah adalah cerminan dari bagaimana Islam mengangkat derajat seseorang berdasarkan ketakwaan dan pengabdiannya, tanpa memandang latar belakang sosial. Buku ini akan menjadi inspirasi bagi setiap muslim untuk mencintai Rasulullah lebih dalam dan mencontoh kesetiaan para sahabatnya yang mulia.